16 Pengertian Pendidikan Menurut Para Ahli

Diposting pada

16 Pengertian pendidikan menurut para ahli– Sebuah hak atas pendidikan telah diakui oleh pemerintah. Di tingkat Umum (global), Pasal 13 PBB 1966 Kovenan Internasional (Hak Ekonomi, budaya dan sosial mengakui hak setiap orang atas pendidikan). Meskipun pendidikan sebagai kewajiban di kebanyak tempat sampai usia tertentu, bentuk yang sekarang pendidikan di sekolah sering tidak dilakukan.

Pengertian Pendidikan

Pendidikan merupakan suatu pendidikan untuk belajar pengetahuan, kebiasaan dan keterampilan sekelompok orang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pelatihan, pembelajaran atau penelitian. Yang sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, ataupun dengan memungkinkan belajar otodidak. Pengalaman yang di memiliki efek formatif pada cara orang bertindak, berpikir atau merasa dapat dianggap pendidikan. Pendidikan pada umumnya adabeberapa tahap seperti pra-sekolah, sekolah dasar, sekolah menengah dan kemudian perguruan tinggi, universitas atau magang.

Fungsi Pendidikan

Menurut Horton dan Hunt, lembaga pendidikan berkaitan dengan fungsi yang nyata (manifest) berikut:

  • Menanamkan keterampilan yang diperlukan untuk partisipasi dalam demokrasi.
  • Mengembangkan bakat individu demi kepuasan pribadi dan bagi kepentingan masyarakat.
  • Mempersiapkan dari kelompok masyarakat untuk mencari nafkah.
  • Melestarikan budaya.

Fungsi lain dari lembaga pendidikan adalah sebagai berikut.

  • Menyediakan sarana untuk pembangkangan. Sekolah memiliki potensi untuk menanamkan nilai pembangkangan di masyarakat. Hal ini tercermin dalam perbedaan antara sekolah dan masyarakat tentang hal-hal, seperti pendidikan seks dan sikap terbuka.
  • Memperpanjang masa remaja. Pendidikan sekolah juga dapat memperlambat dewasa karena siswa masih tergantung secara ekonomi pada orang tuanya.
  • Mengurangi kontrol orangtua. Melalui pendidikan, orang tua sekolah mendelegasikan tugas dan tanggung jawab dalam mendidik anak-anak ke sekolah.
  • Mempertahankan sistem kelas sosial. Pendidikan sekolah diharapkan melakukan sosialisasi kepada siswa mereka untuk menerima perbedaan prestise, kehormatan, dan status dalam masyarakat. Sekolah juga diharapkan menjadi saluran mobilitas siswa ke status sosial yang lebih tinggi atau setidaknya tidak sesuai dengan status orang tua mereka.

Ekonomi

Telah menemukan tingkat pendidikan yang tinggi sangat penting bagi negara-negara untuk dapat mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Analisis empiris lebih mendukung teoritis bahwa negara-negara miskin harus tumbuh lebih cepat dari negara-negara kaya karena mereka bisa mengadopsi teknologi yang telah dicoba dan diuji oleh negara-negara kaya.

Namun, transfer teknologi memerlukan manajer berpengetahuan dan insinyur praktek produksi yang dipinjam dari pemimpin untuk menutup kesenjangan melalui imitasi.

Pengertian pendidikan
Pengertian pendidikan

1. Menurut David Popenoe, ada empat macam fungsi pendidikan yakni sebagai berikut:

  • Transmisi (pemindahan) kebudayaan.
  • Mengajarkan dan memilih peranan sosial.
  • Menjamin integrasi sosial.
  • Di tempat sekolah mengajarkan kepribadian.
  • Sumber inovasi sosial.

2. UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003 : Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif dapat mengembangkan potensi dalam dirinya untuk memiliki kekuatan kepribadian yang baik, spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan, moralitas, dan keterampilan yang dibutuhkan oleh dirinya sendiri dan masyarakat.

3. Prof. H. Mahmud Yunus : Definisi pendidikan adalah upaya sengaja dipilih untuk mempengaruhi dan membantu anak-anak yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, fisik dan moral yang secara bertahap bisa memberikan anak untuk tujuan dan cita-cita yang paling tinggi. Dalam rangka untuk mendapatkan kehidupan yang bahagia dan apa yang dilakukanya menjadi bermanfaat bagi diri mereka sendiri, masyarakat, bangsa, negara dan agama.

4. M.J. Langeveld : Pendidikan membimbing upaya pada manusia dewasa hingga jatuh tempo. Pendidikan merupakan upaya dalam membantu anak untuk melakukan tugas-tugas hidupnya, menjadi mandiri dan bertanggung jawab moral. Pendidikan juga diartikan sebagai upaya untuk mencapai penentuan nasib sendiri dan tanggung jawab.

5. Prof. Herman H. Horn : Ia percaya bahwa pendidikan adalah proses penyesuaian lebih tinggi bagi makhluk yang telah berkembang secara fisik dan mental bebas dan sadar Allah seperti yang dituturkan dalam lingkungan alam, intelektual, emosional dan kemauan dari manusia.

6. Prof. Dr. John Dewey : Dia mengatakan pendidikan merupakan proses pengalaman. Karena tumbuh, maka pendidikan berarti membantu pertumbuhan pikiran manusia tanpa dibatasi usia. Dalam proses pertumbuhan merupakan proses penyesuaian pada setiap tahap dan dalam pengembangan pembangunan kapasitas seseorang melalui pendidikan.

7. Driyarkara : Pendidikan didefinisikan sebagai upaya untuk memanusiakan seorang pemuda atau janji muda untuk tingkat manusia.

8. Ki Hajar Dewantara : Dia mengatakan pendidikan merupakan permintaan dalam kehidupan anak-anak. Intinya adalah bahwa pendidikan mengarah semua kekuatan yang ada di alam agar peserta didik sebagai manusia dan anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan yang tinggi dan kebahagiaan hidup.

9. Stella van Petten Henderson : Pendidikan adalah pertumbuhan manusia kombinasai dan pengembangan dengan warisan sosial.

10. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) : Pendidikan merupakan proses pembelajaran bagi setiap individu untuk mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi dari objek tertentu dan spesifik. Secara formal diperoleh hasil pengetahuan setiap individu yang memiliki pola pikir, perilaku dan moral sesuai dengan pendidikan yang diperoleh.

11. Kohnstamm dan Gunning : Pendidikan adalah ciptaan dari hati nurani manusia, bahwa pendidikan adalah proses pembentukan dan penentuan nasib sendiri sesuai dengan hati nurani.

12. Frederick J. Mc Donald : Menyatakan pendapat bahwa pendidikan adalah suatu proses menuju tujuan adalah untuk mengubah sifat manusia atau peserta didik.

13. Ahmad D. Marimba : Percaya bahwa pendidikan adalah proses bimbingan sadar oleh pendidik untuk pembangunan fisik dan spiritual peserta didik, yang bertujuan untuk membuat kepribadian siswa terbetuk dengan sangat unggul. Kepribadian ini cukup signifikan dalam orang yang tidak hanya pintar, cerdas secara akademis, tetapi juga baik dan karakter.

14. H. Horne : Menyatakan bahwa pendidikan merupakan proses yang berkesinambungan penyesuaian dibuat lebih tinggi untuk laki-laki yang telah berkembang secara fisik dan mental.

15. Ensiklopedi Pendidikan Indonesia : Menjelaskan tentang pendidikan, yaitu sebagai proses membimbing manusia atau anak didik kegelapan, kebodohan, kecerdasan dan pengetahuan.

16. Carter V. Good : Menafsirkan pendidikan sebagai proses pengembangan keterampilan seseorang dalam bentuk sikap dan perilaku yang berlaku dalam masyarakat. Proses di mana seseorang dipengaruhi oleh lingkungan, terutama di lingkungan sekolah dipandu sehingga mencapai keterampilan sosial dan dapat mengembangkan kepribadiannya.

Demikian Penjelasan Tentang 16 Pengertian Pendidiakan Menurut Para Ahli Semoga Dapat Bermanfaat Untuk Semua Pembaca Setia GuruPendidikan.Com 😀

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari